Selasa, 09 April 2013

uncomfortable being comfortable





Ketika sebuah kenyamanan menghilang untuk sementara
dan kesedihan yang sesungguhnya datang
harapan yang tak sesuai kenyataan
acuh atas keinginan yang menggebu 
suasana yang tidak bersahabat dengan hati
perhatian yang sudah seperti seonggok omongan sampah
siapa aku yang lupa akan jati diri
waktupun seolah olah melambat
letih yang menggoda untuk mengeluarkan amarah

hanya 
sebuah pena dan selembar kertas yang dapat mengembalikan dan menghibur
menggoreskan semua pemikiranku 
suara sobekan kertas kecil kecil yang membuat lebih bermakna
suara yang mengikuti alunan cepat atau lambatnya sebuah tangan merobek
dan memandang gambar dandelion yang kuat diterpa angin kemanapun dandelion terbang
mengikuti arah angin.


regards,



Tidak ada komentar:

Posting Komentar