Rabu, 24 April 2013

Belajar Mengajar


Sebelum cerita panjang lebar, saya akan memperkenalkan daerah dimana saya tinggal. Saya tinggal di Kota Magetan paling timur perbatasan dengan Kota Madiun, tepatnya di desa Takeran. Di desa saya tinggal ada banyak teman saya SD yang rata rata diantara mereka sudah menikah bahkan sudah mempunyai momongan. Dari sini, saya akan memulai bercerita tentang keadaan desa saya. Rata rata teman teman saya yang sudah menikah, mereka berhenti sekolah di jenjang SMP dan SMA, bahkan ada yang SD saja mereka tidak lulus. Di sini, saya belajar banyak dari mereka tentang kehidupan tentang rasa syukur yang kerap kali saya abaikan.

Sejak SMP, saya berusaha membantu belajar adek adek tetangga saya yang rata rata orang tuanya juga kurang mengenyah pendidikan. Di sini, saya dan ibu saya setiap habis maghrib mempunyai kegiatan rutin yaitu mengaji dan belajar bersama anak anak musholaku. Banyak sekali anak anak yang membawa PR (Tugas Sekolah) untuk menyelesaikannya bersamaku dan ibuku. Dari sini, akhirnya ibu memberikan jadwal khusus untuk pelajaran sekolah yaitu setiap hari Senin, Selasa, Rabu mereka disilahkan belajar di mushola. 
Sampai SMA saya, ibukku dan adek cantikku Nida Hanifa selalu menyempatkan dan menjadikan ini sebagai rutinitas. Harapan saya, mereka akan tumbuh menjadi anak anak yang mempunyai semangat untuk meraih mimpi mimpi mereka dan akan membahagiakan orang tua mereka. Mereka sudah saya anggap sebagai adek Spesial saya, kenaapa? karena mereka semua mempunyai niat dan kemauan untuk belajar, dan berusaha. 
Rutinitas ini hilang pada saya, ketika saya harus menuntut ilmu di sini (Jember). Adik adikku yang special ini sering sekali merindukan saya pulang dan kerap mengirim pesan singkat atas kerinduan. Si adekku cantik, Nida dan ibuuku yang selalu ada untuk mereka saat ini. Lucunya, terkadang mereka membawa oleh oleh, makanan, jajan dari orang tua mereka untuk kita sebagai tanda terimakasih. Sungguh merindukan mereka guys.


regards,

2 komentar:

  1. Assalamnualaikum kak Hawwin..
    Masya Allah, memang indah menjadi guru, kak.. di sini-pun Aisyah jadi pengampu tahfidz anak-anak SD..
    o ya kunjungan perdana, nih.. kapan-kapan main juga ya ke blog Aisyah.. ^^

    BalasHapus
  2. Walaikum salam :)
    Salam kenal Mbak Aisyah...
    Terimakasih sudah menyempatkan berkunjung...

    BalasHapus